HermanAnis.com – Untuk menentukan KKO Keterampilan pada rumusan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK), perlu adanya kesesuaian level proses psikomotorik yang akan dicapai dalam KD dengan KKO yang akan digunakan dalam rumusan IPK.
Baca Juga: Contoh Tujuan Pembelajaran
Catatan buat pembaca:
Pada setiap tulisan dalam www.hermananis.com, semua tulisan yang berawalan “di” sengaja dipisahkan dengan kata dasarnya satu spasi, hal ini sebagai penciri dari website ini.
Baca selengkapnya: KKO Taksonomi Bloom Revisi
Benjamin Bloom (1956) mengkategorikan capaian pembelajaran menjadi tiga domain, yaitu dimensi pengetahuan yang terkait dengan penguasaan pengetahuan, dimensi sikap yang terkait dengan penguasaan sikap dan perilaku, serta dimensi keterampilan yang terkait dengan penguasaan keterampilan. Selanjutnya Bloom membuat taksonomi yang dikenal dengan nama Taksonomi Bloom.
Baca Juga : KKO Kognitif
A. Domain Psikomotor dalam Taksonomi Bloom
Keterampilan proses psikomotor merupakan keterampilan dalam melakukan pekerjaan dengan melibatkan anggota tubuh yang berkaitan dengan gerak fisik (motorik) yang terdiri dari gerakan refleks, keterampilan pada gerak dasar, perseptual, ketepatan, keterampilan kompleks, ekspresif dan interperatif.
Terdapat 6 level proses psikomotorik, yakni:
- meniru P1,
- manipulasi P2,
- presisi P3,
- artikluasi P4, dan
- naturalisasi P5.
Baca Juga: Cara Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1. KKO Keterampilan P1, Meniru
Imitasi atau meniru dapat di artikan sebagai tindakan seseorang dalam meniru atau mengikuti suatu fenomena, gerakan, cara kerja, dll. Olehnya itu, sesorang dalam proses psikomotor ini perlu,
- Menafsirkan rangsangan (stimulus).
- Kepekaan terhadap rangsangan
Beberapa KKO Keterampilan P1 yang lainnya adalah,
- Menyalin
- Mengikuti
- Mereplikasi
- Mengulangi
- Mematuhi
- Membedakan
- Mempersiapkan
- Menirukan
- Menunjukkan
- dll
Baca Juga: Format Rencana Evaluasi PPG 2022
2. KKO Proses Psikomotorik P2, Manipulasi
Manipulasi berarti melakukan keterampilan atau menghasilkan produk dengan cara dengan mengikuti petunjuk umum, bukan berdasarkan observasi. Pada kategori ini, peserta didik dipandu melalui instruksi untuk melakukanketerampilan tertentu.
Olehnya itu, maka sesorang dalam proses psikomotor ini perlu menyiapkan diri secara fisik.
Beberapa KKO Keterampilan P2 yang lainnya adalah,
- Membuat kembali
- Membangun
- Melakukan,
- Melaksanakan,
- Menerapkan
- Mengawali
- Bereaksi
- Mempersiapkan
- Memprakarsai
- Menanggapi
- Mempertunjukkan
- Menggunakan
- Menerapkan
- dll.
3. KKO Keterampilan P3, Presisi
Presisi berarti secara independen melakukan keterampilan atau menghasilkan produk dengan akurasi, proporsi, dan ketepatan. Dalam bahasa sehari-hari, kategori ini dinyatakan sebagai “tingkat mahir”
Untuk itu, maka sesorang dalam proses psikomotor ini perlu berkonsentrasi untuk menghasilkan ketepatan
Beberapa KKO Keterampilan P3 yang lainnya adalah,
- Menunjukkan
- Melengkapi
- Menunjukkan,
- Menyempurnakan
- Mengkalibrasi
- Mengendalikan
- Mempraktekkan
- Memainkan
- Mengerjakan
- Membuat
- Mencoba’
- Memposisikan
- dll
4. KKO Proses Psikomotorik P4, Artikluasi
Artikulasi artinya memodifikasi keterampilan atau produk agar sesuai dengan situasi baru, atau menggabungkan lebih dari satu keterampilan dalam urutan harmonis dan konsisten. Olehnya itu, maka sesorang dalam proses psikomotor ini perlu,
- Merangkaikan berbagai ketrampilan.
- Bekerja berdasarkan pola.
Beberapa KKO Keterampilan P4 yang lainnya adalah,
- Membangun
- Mengatasi
- Menggabungkan
- Koordinat,
- Mengintegrasikan
- Beradaptasi
- Mengembangkan
- Merumuskan,
- Memodifikasi
- Memasang
- Membongkar
- Merangkaikan
- Menggabungkan
- Mempolakan
- Dll.
5. KKO Keterampilan P5, Naturalisasi
Naturalisasi artinya menyelesaikan satu atau lebih keterampilan dengan mudah dan membuat keterampilan otomatis dengan tenaga fisik atau mental yang ada. Pada kategori ini, sifat aktivitas telah otomatis, sadar penguasaan aktivitas, dan penguasaan keterampilan terkait sudah pada tingkat strategis (misalnya dapat menentukan langkah yang lebih efisien).
Olehnya itu, maka sesorang dalam proses psikomotor ini perlu
- Menghasilkan karya cipta.
- Melakukan sesuatu dengan ketepatan tinggi
Beberapa KKO Keterampilan P5 yang lainnya adalah,
- Mendesain
- Menentukan
- Mengelola
- Menciptakan
- Membangun
- Membuat
- Mencipta menghasilkan karya
- Mengoperasikan
- Melakukan
- Melaksananakan
- Mengerjakan
- Menggunakan
- Memainkan
- Mengatasi
- Menyelesaikan
- dll
Berikut kami berikan tabel KKO keterampilan berdasarkan Taksonomi Bloom revisi Anderson dkk.
Sumber Rujukan:
Yoki Ariyana, dkk. 2018. Buku Pegangan Pembelajaran Berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Demikian,
semoga ada manfaat
Eksplorasi konten lain dari Herman Anis
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.