HermanAnis.com – Teman-teman semua, dalam kesempatan kali ini kita akan bahas satu topik menarik terkait dengan pengembangan website untuk pendidikan yakni, cara membuat personal branding dengan website.
Seiring dengan perkembangan internet, saat ini semakin banyak pekerja profesional yang memanfaatkan website sebagai tempat untuk membangun branding. Tidak hanya sebatas personal branding, sejumlah perusahaan besar pun mulai melirik website dan media sosial sebagai aset untuk mengoptimalkan brand awareness di mata calon pelanggan.
Selain itu, penggunaan website juga telah dikembangkan sebagai aplikasi pendukung pembelajaran. Kita mengenal adanya Learning Management System (LMS) yang banyak dikembangkan sebagai Media Pembelajaran Daring.
Bagi anda yang berprofesi sebagai tenaga pendidik Guru, Dosen atau siapapun yang tertarik dengan dunia pendidikan, internet dapat di manfaatkan sebagai wadah berbagi informasi tentang pendidikan. Anda dapat membuat blog atau website dengan nama sendiri, dan jika ini di kelola secara baik, website anda dapat menghasilkan uang.
Untuk dapat menghasilkan uang dari website atau blog, anda perlu mengoptimalkan domain anda. Salah satu cara untuk itu adalah membangun website yang menarik, mulai dari nama domain yang menarik. Ilmu untuk ini dikenal dengan personal branding.
Lantas, bagaimana sih kira-kira cara membangun branding dengan website? Nah, agar kamu semakin mudah untuk melakukannya, berikut sudah kami rangkum tips serta kiat-kiat membuat branding di ranah digital. Yuk simak pembahasan selengkapnya di bawah ini.
Baca Juga: AI Website
A. Cara Membuat Personal Branding dengan Website
Langkah untuk membangun branding dengan website setidaknya ada 5 langkah. Kelima langkah tersebut adalah:
- Memilih Nama Domain yang Tepat
- Membuat Tampilan Website Menarik
- Menyajikan Konten Gratis dan Bermanfaat Sesuai Keahlian
- Rajin Melakukan Interaksi dengan Pembaca
- Menyertakan Halaman Kontak
1. Memilih Nama Domain yang Tepat
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan jika ingin membangun branding di ranah digital adalah membeli nama domain dan sewa hosting. Kamu bisa memanfaatkan domain id untuk menghemat biaya yang harus di keluarkan.
Adapun tujuan beli domain dan hosting sendiri tidak lain adalah untuk membuat website yang terlihat profesional di mata pengunjung. Dengan menggunakan nama domain TLD seperti .ID .COM atau .NET maka websitemu akan jauh lebih mudah di ingat dan di temukan di search engine.
2. Membuat Tampilan Website Menarik
Tampilan adalah salah satu faktor krusial dalam branding. Oleh sebab itu, kamu harus mempertimbangkan dengan matang tata letak serta tampilan website yang sesuai dengan citra brand yang ingin dibangun. Misalnya, jika kamu merupakan seorang yang memiliki karakter simpel dan modern, maka kamu bisa menggunakan layout yang sederhana dengan sentuhan warna minimalis.
Sementara itu, jika kamu ingin menunjukkan sisi kreatif sebaiknya menggunakan elemen-elemen gambar yang semakin membuat semarak tampilan website.
3. Menyajikan Konten Gratis dan Bermanfaat Sesuai KeahlianÂ
Setelah selesai membuat website lengkap dengan tampilannya, sekarang saatnya bagi kamu untuk mengisi konten website tersebut dengan hal-hal yang bermanfaat. Konten bermanfaat tidak harus mencakup semua bidang, tapi kamu hanya perlu menuliskan pengalaman, portofolio, atau skill yang berhubungan dengan keahlian.
Sebagai contoh, misalnya kamu merupakan seorang SEO Content Writer, maka salah satu pilihannya yakni bisa menampilkan contoh hasil tulisan yang sebelumnya sudah di buat. Selain itu, jika kamu punya pengalaman unik, jangan ragu untuk membagikannya dalam bentuk artikel, video, atau gambar yang bisa di nikmati oleh pengunjung.
4. Rajin Melakukan Interaksi dengan PembacaÂ
Agar bisa lebih terkoneksi dengan orang lain, kamu tidak cukup hanya dengan membuat konten menarik dan berkualitas. Namun, di perlukan juga dukungan interaksi yang melibatkan audiens sehingga nantinya mereka bisa lebih setia untuk menunggu berbagai konten yang di buat.
Para pembaca umumnya juga lebih percaya dengan skill dan branding yang sedang di bangun jika kamu lebih sering berinteraksi dengan pembaca.
5. Menyertakan Halaman Kontak
Terakhir, kamu bisa menyertakan informasi kontak di halaman khusus untuk menunjukkan kredibilitas. Konten yang di sertakan dalam halaman informasi kontak sendiri tidak perlu terlalu lengkap dan detail, kamu cukup menuliskan alamat email, kota domisili, WhatsApp (opsional), akun media sosial, serta formulir kontak.
B. Pentingnya Personal Branding di Era Digital
Personal branding sebenarnya memiliki peran besar dalam menunjang kesuksesan karir seseorang. Namun sayangnya belum banyak yang sadar terkait hal ini. Berikut merupakan beberapa alasan mengapa kamu perlu membangun personal branding di era digital seperti sekarang.
1. Meningkatkan KepercayaanÂ
Kepercayaan yang di berikan oleh orang lain merupakan aset penting yang harus dijaga. Pasalnya, sebuah bisnis ataupun sosok personal tidak akan bisa berkembang jika tidak dipercaya oleh orang lain.
Personal branding yang di bangun dengan apik bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kepercayaan. Terutama jika kamu berencana terjun ke ranah kebijakan publik seperti politisi, tokoh masyarakat, atau pimpinan di sebuah organisasi.
2. Membangun Nilai Sebuah Brand
Alasan lain yang bisa menjadi dasar pengelolaan personal branding adalah untuk membangun nilai sebuah brand. Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan brand populer seperti CHANNEL, Apple, atau Rolex bukan?
Beberapa contoh perusahaan tersebut telah berhasil meningkatkan value brand mereka sehingga konsumen akan tetap rela membeli produk meskipun harganya relatif lebih tinggi di banding kompetitor.
3. Menjaring Konsumen Loyal
Terakhir, kamu bisa memanfaatkan kekuatan personal branding untuk menjaring konsumen loyal. Sebagai contoh, jika kamu merupakan seorang pekerja kreatif, maka sering-sering untuk memamerkan karya terbaru sehingga bisa di nikmati lebih banyak orang.
Konsumen loyal pada dasarnya akan datang seiring waktu berjalan, kuncinya adalah konsistensi yang di kelola dengan baik dan benar sehingga nilai-nilai branding tersebut semakin meyakinkan bagi orang lain.
Kira-kira itulah beberapa tips cara membuat branding dengan website. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk melakukannya? Jangan lupa, pilih perusahaan web hosting dan domain terpercaya untuk memenuhi kebutuhan website kamu ya!
Semoga bermanfaat!
Eksplorasi konten lain dari Herman Anis
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.