Bagaimana Cara Menghormati dan Mematuhi Guru?

Bagaimana-Cara-Menghormati-dan-Mematuhi-Guru.

HermanAnis.com. Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang bagaimana cara menghormati dan mematuhi guru yang baik dan benar, silengkapnya silahkan untuk melanjutkan membaca!

Peran guru bukan hanya sebagai pengajar, namun guru juga merupakan pendidik. Jadi sudah sepantasnya kita membalas jasa guru dengan menghormati dan mematuhi guru, karena jasa mereka tidak mampu kita balas dengan materi apapun.

Guru merupakan aktor penting bagi pendidikan, melalui aktivitas pembelajaran yang dirancang oleh guru peserta didik dapat belajar konten dan budi pekerti.

Bagaimana Cara Menghormati dan Mematuhi Guru?

Bentuk/cara Menghormati dan Mematuhi guru

Jasa guru yang mampu membimbing anak didik ini memiliki dampak yang bertahan lama pada kehidupan anak-anak dan siswa di masa depan. 

Olehnya itu, melalui guru, peserta didik dapat memperoleh pengetahuan dan budi pekerti. Maka sangat perlu bagi para murid untuk menghormati para gurunya.

Beberapa waktu belakangan ini mungkin kita sudah sering mendengar beberapa kasus perseteruan yang terjadi antara guru dengan muridnya, atau orang tua murid dengan guru anaknya yang berakhir ricuh bahkan sampai harus di bawa ke meja hijau.

Di dalam Islam, guru merupakan orang berilmu yang harus benar-benar di hormati selagi apa yang di sampaikannya merupakan kebenaran dan sesuai dengan yang Rasulullah ajarkan. Karena darinya, kita dapat memperoleh ilmu yang tak terbatas.

Dulu bahkan, demi memperoleh sepotong hadits atau mencari ilmu lain, orang-orang rela melakukan perjalanan jauh demi dapat duduk di majlis ilmu dan mendengarkan apa yang di sampaikan oleh gurunya. Berbeda dengan sekarang yang dapat dengan dalam menuntut ilmu. 

Bahasan berikut ini akan memberikan informasi tentang beberapa bentuk adab dalam menghormati guru.

Bagaimana Cara Menghormati dan Mematuhi Guru?

Berikut ini diberikan beberapa contoh cara dalam menghormati dan mematuhi guru.

1. Cara Menghormati dan Mematuhi Guru yang pertama adalah Melaksanakan perintah/intruksi/arahan guru

Cara menghormati dan mematuhi guru yang paling utama adalah melaksanakan perintah dan arahan guru secara langsung tanpa menunda-nundanya. Hal ini penting karena merupakan bagian dalam pendidikan karakter anak.

Oleh karena itu, maka seorang anak didik haruslah melaksanakan semua perintah guru yang berhubungan dengan pendidikan dan materi pelajaran.

2. Duduk, bertanya, dan mendengarkan dengan baik

Di dalam majlis ilmu, lakukan segala sesuatunya dengan baik. Misalkan ingin bertanya, maka memohonlah ijin dengan sopan dan tidak menyelanya ketika berbicara.

Syaikh Bakr Abu Zaid Rahimahullah di dalam kitabnya Hilyah Tolibil Ilm mengatakan, “Pakailah adab yang terbaik pada saat kau duduk bersama syaikhmu, pakailah cara yang baik dalam bertanya dan mendengarkannya.”

3. Menyelesaikan tugas yang diberikan tepat waktu dan penuh tanggung jawab 

Ketika guru teman-teman memberikan tugas, maka sebagai anak didik, teman-teman perlu mengupayakan dengan semua potensi yang ada untuk menyelesaikannya tepat waktu dan penuh tanggung jawab.

Setiap tugas yang di bebankan perlu di selesaikan, karakter positif yang dapat di kembangkan adalah munculnya rasa tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan dan tanggung jawab kepada diri sendiri.

Ketepatan waktu adalah salah satu nilai karakter yang perlu di latihkan pada peserta didik. Contoh lain, yang berkaitan dengan ini adalah peserta didik secara konsisten tiba di sekolah tepat waktu dan masuk kelas dengan tertib dengan penuh senyuman.

4. Memberikan sapaan dengan sopan

Cara menghormati dan mematuhi guru selanjutnya adalah dengan bertutur sapa secara sopan kepada para guru ketika bertemu atau berbicara dengan guru di manapun tempatnya. 

Tunjukkanlah sikap yang sopan dan penuh hormat, sapalah guru anda duluan perkenalkan diri lebih dahulu, jabat tangannya dan jika perlu cium untuk menunjukkan rasa hormat.

Setiap daerah memiliki cara tersendiri dalam berinteraksi, olehnya itu, silahkan di sesuaikan saja. Anak-anak kita perlu memahami sopan santun dan bagaimana caranya untuk berperilaku baik dengan guru atau dengan siapa saja.

Perlu untuk mereka belatih dalam menyapa guru, orang lebih tua, orang yang sebaya dengannya.

Baca Juga: Gaya Belajar Peserta Didik

5. Mematuhi peraturan yang berlaku di kelas atau di mana saja.

Cara selanjutnya adalah mematuhi segala peraturan yang ada di sekolah dan di kelas. Ketika berada di dalam kelas, hal paling penting yang dapat di lakukan anak untuk menunjukkan rasa hormat adalah dengan menjaga kesopanan dan taat peraturan. 

6. Tidak menggaduh dihadapan guru

Bagaimana rasanya ketika kita sedang berdiri menyampaikan sesuatu namun orang yang kita ajak berbicara malah mengobrol sendiri? Tidak enak pasti toh? begitu pula dengan guru.

Ketika mereka sedang menyampaikan sesuatu, maka dengarkanlah dengan seksama.

“Saat kami sedang duduk-duduk di masjid, maka keluarlah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kemudian duduk di hadapan kami. Maka seakan-akan di atas kepala kami terdapat burung. Tak satu pun dari kami yang berbicara”

(HR. Bukhari).

7. Menyelesaikan tugas yang diberikan guru 

Cara menghormati dan mematuhi guru adalah dengan menyelesaikan tugas yang mereka berikan kepada para siswa.

Para siswa juga hendaknya menyelesaikan semua pekerjaan di rumah dan mempersiapkan pelajaran sebelum pergi ke sekolah. 

Hal ini merupakan bentuk menghargai dan memiliki tanggungjawab, juga sebagai bentuk hormat kepada para guru.

8. Memberikan ucapan terima kasih

Bentuk adab berikutnya adalah memberikan ucapan terimakasih. Hal ini bisa di tunjukkan oleh para siswa pada waktu-waktu tertentu agar siswa juga bisa lebih akrab kepada para guru.

Itulah informasi tentang bagaimana cara menghormati dan mematuhi guru.

9. Mendoakan kebaikan untuk guru

Balaslah kebaikan dengan kebaikan pula. Salah satu hal yang dapat kita lakukan untuk membalas kebaikan guru adalah dengan mendoakannya. Jika bukan karena ilmu yang di sampaikan oleh guru, mungkin kita masih dalam keadaan bodoh dan tidak tahu banyak hal.

Rasulullah bersabda:

“Apabila ada yang berbuat baik kepadamu maka balaslah dengan balasan yang setimpal. Apabila kamu tidak bisa membalasnya, maka doakanlah dia hingga engkau memandang telah mencukupi untuk membalas dengan balasan yang setimpal.”

(HR Bukhari)

10. Menghormati hak guru

Guru juga memiliki hak-hak dalam mengajar, maka hargailah hak guru tersebut.

“Bukanlah termasuk golongan kami, orang yang tidak menghormati orang yang tua, tidak menyayangi yang muda, dan tidak mengerti hak ulama kami.”

(HR. Al-Bazzar 2718)

11. Merendahkan diri di hadapan guru

Rendah dirilah di hadapan guru, sebab orang yang sombong biasanya akan sulit menerima apa yang di sampaikan oleh orang lain.

Ibnu Jama’ah rahimahullah berkata:

“Hendaklah seorang murid mengetahui bahwa rendah dirinya kepada seorang guru adalah kemuliaan, dan tunduknya adalah kebanggaan.”

(Tadzkirah Sami’ hal. 88)

Baca Juga: Pentingnya mengetahui Kemampuan Awal Peserta DidikKarakteristik Peserta Didik

12. Cara Menghormati dan Mematuhi Guru yang terakhir adalah Bersabar terhadap kesalahan guru

Cara menghormati dan mematuhi guru yang terakhir adalah bersabar terhadap kesalahan guru. Guru juga manusia yang memiliki karakter yang berbeda-beda. Ada yang dengan lemah lembut, juga ada guru yang memiliki cara mengajar yang keras.

Ketika sudah berniat untuk menuntut ilmu, maka sudah seharusnya kita bersabar dalam berjuang di dalamnya, termasuk bersabar terhadap guru kita.

Jangan malah marah atau malas karena tidak ingin bertemu dengan guru yang tidak sesuai dengan yang kita harapkan.

Al Imam As Syafi Rahimahullah mengatakan,

“Bersabarlah terhadap kerasnya sikap seorang guru Sesungguhnya gagalnya mempelajari ilmu karena memusuhinya”

Kewajiban menuntut ilmu tidak akan berhenti sampai kita mati. Maka pahamilah bagaimana adab yang seharusnya di lakukan terhadap guru. Agar ilmu yang kita peroleh menjadi berkah dan bermanfaat.

bagaimana adab atau cara menghormati dan mematuhi guru.

Demikian tulisan tentang bagaimana adab atau cara menghormati dan mematuhi guru.

File PDF tulisan ini dapat anda download di sini

Semoga bermanfaat
ditulis di Obia Gowa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close