HermanAnis.com – Teman-teman semua, dalam kesempatan ini kita akan membahas satu topik terkait penulisan artikel literature review yakni Jenis-jenis Artikel Literature Review. Jenis-jenis Artikel Literature Review di antaranya yakni Narrative Literature Review, Systematic Literature Review, Scoping Review, Meta Analysis dan Meta-synthesis.
Literature Review adalah proses menyelidiki, mengevaluasi, dan meringkas penelitian-penelitian yang terkait dengan topik tertentu. Secara umum, Literature Review merupakan kajian pustaka atau studi literatur yang di lakukan dalam penelitian ilmiah.
Tujuan dari Literature Review adalah untuk mengidentifikasi penelitian-penelitian terdahulu yang relevan, memahami cara-cara yang di gunakan dalam penelitian tersebut, dan mengevaluasi kekurangan dan kelebihan dari penelitian-penelitian tersebut. Literature Review juga dapat membantu peneliti untuk membangun argumen-argumen dan hipotesis-hipotesis baru, menemukan kekosongan atau kesenjangan dalam penelitian-penelitian terdahulu, dan memperlihatkan kebutuhan akan penelitian-penelitian lebih lanjut.
Proses Literature Review melibatkan pencarian dan seleksi sumber-sumber yang relevan, pembacaan dan analisis secara kritis terhadap sumber-sumber tersebut, dan penyusunan laporan hasil tinjauan. Selain itu, Literature Review harus di lakukan dengan cermat dan hati-hati, sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan penelitian yang sedang di lakukan, tetapi juga memberikan kontribusi yang berarti bagi bidang penelitian yang lebih luas.
A. Jenis-jenis Artikel Literature Review
Literature review berbeda dengan original article, di mana pada sebuah literature review menyajikan kajian dari penelitian yang telah ada terkait bidang ilmu tertentu. Literature review, secara mudah di buat seperti membuat sebuah tinjauan pustaka atau referat materi tertentu. Berikut adalah Jenis-jenis Artikel Literature Review:
1. Narrative Literature Review (NLR)
Literature Review yang di lakukan dengan cara meninjau literatur secara mendalam, namun tidak menggunakan metode yang terstandardisasi untuk melakukan seleksi atau evaluasi penelitian-penelitian yang akan di tinjau. Narrative Literature Review cenderung lebih deskriptif dan kurang sistematis.
Narrative Literature Review adalah jenis tinjauan literatur yang paling umum dan sederhana. Dalam tinjauan ini, penulis mengumpulkan, mengevaluasi, dan meringkas penelitian-penelitian yang terkait dengan topik tertentu, tetapi tidak menggunakan pendekatan yang sistematis atau formal. Biasanya, penulis menggunakan intuisi atau pengalaman mereka untuk menentukan artikel mana yang harus di sertakan dan bagaimana menyusunnya. Sehingga tidak ada batasan atau kriteria tertentu dalam memilih penelitian yang akan di tinjau
2. Systematic Literature Review (SLR)
Systematic Literature Review adalah jenis tinjauan literatur yang lebih sistematis dan formal. Literature Review yang di lakukan dengan cara sistematis, yaitu dengan menggunakan protokol atau rencana peninjauan yang terstandardisasi untuk melakukan seleksi, evaluasi, dan sintesis penelitian-penelitian yang akan di tinjau. Systematic Literature Review memerlukan kriteria inklusi dan eksklusi yang ketat dan penggunaan metode analisis statistik yang lebih formal.
Dalam tinjauan ini, penulis menggunakan metode yang ketat dan terdefinisi dengan baik untuk mencari, mengevaluasi, dan meringkas penelitian-penelitian yang relevan. Tujuan utama dari tinjauan ini adalah untuk mengidentifikasi bukti yang terbaik dan paling terpercaya untuk menjawab pertanyaan penelitian tertentu.
3. Scoping Review
Literature Review yang di lakukan dengan cara menjelajahi luasnya cakupan penelitian-penelitian yang relevan dengan topik tertentu, tetapi tidak secara ketat menerapkan kriteria inklusi dan eksklusi yang terstandardisasi. Scoping Review biasanya di gunakan untuk mengeksplorasi ragam topik, memperjelas konsep-konsep yang kurang jelas, atau menemukan kekosongan penelitian pada suatu topik.
4. Meta-analysis
Literature Review yang di lakukan dengan cara melakukan sintesis kuantitatif dari temuan-temuan penelitian-penelitian yang telah di tinjau. Meta-analysis menggunakan teknik-teknik statistik untuk mengintegrasikan hasil-hasil penelitian dan memberikan perkiraan efek yang lebih akurat. Meta Analysis adalah jenis tinjauan literatur yang menggunakan statistik untuk menggabungkan hasil dari beberapa studi yang serupa.
Dalam tinjauan ini, penulis menggunakan metode statistik untuk membandingkan dan mengintegrasikan temuan dari beberapa penelitian yang telah di tinjau dalam tinjauan literatur.
Tujuan utama dari tinjauan ini adalah untuk memberikan estimasi efek yang lebih akurat dan reliabel dari suatu intervensi atau variabel tertentu, berdasarkan temuan dari beberapa penelitian yang telah di tinjau
5. Meta-synthesis
Literature Review yang di lakukan dengan cara melakukan sintesis kualitatif dari temuan-temuan penelitian-penelitian yang telah di tinjau. Tujuan utama dari tinjauan ini adalah untuk memberikan estimasi efek yang lebih akurat dan reliabel dari suatu intervensi atau variabel tertentu, berdasarkan temuan dari beberapa penelitian yang telah di tinjau
Meta Analysis adalah jenis tinjauan literatur yang menggunakan statistik untuk menggabungkan hasil dari beberapa studi yang serupa. Dalam tinjauan ini, penulis menggunakan metode statistik untuk membandingkan dan mengintegrasikan temuan dari beberapa penelitian yang telah di tinjau.
Pilihan jenis Literature Review yang akan di lakukan tergantung pada tujuan dan kebutuhan peneliti. Keputusan untuk menggunakan salah satu jenis Literature Review tertentu harus di dasarkan pada konteks penelitian dan pertanyaan penelitian yang hendak di jawab.
B. Artikel Hasil Literature Review
Artikel hasil Literature Review adalah laporan atau publikasi yang berisi hasil tinjauan literatur yang telah di lakukan oleh peneliti. Isi artikel ini biasanya mencakup topik atau masalah tertentu, dan berisi ringkasan dari penelitian-penelitian yang relevan dengan topik tersebut.
Secara umum, artikel hasil Literature Review memiliki struktur yang mirip dengan penelitian-penelitian empiris lainnya, yaitu:
1. Pendahuluan
Bagian ini berisi latar belakang topik dan tujuan dari tinjauan literatur yang di lakukan. Tujuan bagian ini adalah untuk memberikan konteks yang jelas dan memberi tahu pembaca mengapa topik ini penting untuk di tinjau.
2. Metode
Bagian ini menjelaskan metode yang di gunakan untuk mengumpulkan, mengevaluasi, dan memilih penelitian-penelitian yang akan di tinjau. Penjelasan ini mencakup kriteria inklusi dan eksklusi, basis data yang di gunakan, dan cara analisis data yang dilakukan.
3. Hasil
Bagian ini berisi ringkasan dari penelitian-penelitian yang telah ditinjau, termasuk temuan utama, perbedaan-perbedaan di antara penelitian-penelitian tersebut, dan kesimpulan yang di hasilkan dari tinjauan literatur ini.
4. Diskusi
Bagian ini menjelaskan implikasi dari temuan-temuan tinjauan literatur yang telah di lakukan, serta memberikan rekomendasi untuk penelitian-penelitian lebih lanjut.
5. Kesimpulan
Bagian ini merangkum temuan utama dari tinjauan literatur dan menegaskan kembali pentingnya topik yang ditinjau.
Dalam artikel hasil Literature Review, penulis harus menunjukkan pemahaman yang baik tentang topik yang di tinjau, dan harus mampu mengintegrasikan penelitian-penelitian yang telah di lakukan secara sistematis dan kritis. Artikel hasil Literature Review dapat di publikasikan di jurnal akademik, buku, atau di sajikan dalam konferensi ilmiah.
Demikian semoga bermanfaat.
Eksplorasi konten lain dari Herman Anis
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.