Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika

Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika

HermanAnis.com – Teman-teman semua, dalam kesempatan ini kami akan menampilkan Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1901 sampai dengan 2022.

A. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1901 hingga 1917

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1901 hingga 1917:

  1. 1901 – Wilhelm Conrad Röntgen, “untuk penemuan sinar X”
  2. 1902 – Hendrik Antoon Lorentz dan Pieter Zeeman, “untuk penemuan efek Zeeman”
  3. 1903 – Henri Becquerel, Marie Curie, dan Pierre Curie, “untuk penemuan radioaktivitas”
  4. 1904 – Lord Rayleigh, “untuk penemuan argon”
  5. 1905 – Philipp Eduard Anton von Lenard, “untuk penemuan fenomena anod”
  6. 1906 – Joseph John Thomson, “untuk penemuan elektron”
  7. 1907 – Albert Abraham Michelson, “untuk pengukuran akurasi kecepatan cahaya”
  8. 1908 – Gabriel Lippmann, “untuk penemuan metode fotografi warna”
  9. 1909 – Guglielmo Marconi dan Karl Ferdinand Braun, “untuk pengembangan radio telegrafi”
  10. 1910 – Johannes Diderik van der Waals, “untuk penemuan hukum van der Waals”
  11. 1911 – Wilhelm Wien, “untuk penemuan hukum radiasi benda hitam”
  12. 1912 – Gustaf Dalén, “untuk penemuan pengatur lampu minyak”
  13. 1913 – Heike Kamerlingh Onnes, “untuk penemuan sifat konduktivitas logam pada suhu rendah”
  14. 1914 – Max von Laue, “untuk penemuan difraksi sinar-X oleh kristal”
  15. 1915 – William Henry Bragg dan William Lawrence Bragg, “untuk pengembangan metode difraksi sinar-X”
  16. 1916 – tidak diberikan
  17. 1917 – Charles Glover Barkla, “untuk penemuan efek Barkla”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1901 hingga 1917.

B. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1918 hingga 1928

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1918 hingga 1928:

  1. 1918 – Max Planck, “untuk penemuan konstanta Planck”
  2. 1919 – Johannes Stark, “untuk penemuan efek Stark”
  3. 1920 – Charles Edouard Guillaume, “untuk penemuan besi invar”
  4. 1921 – Albert Einstein, “untuk penemuan hukum efek fotolistrik”
  5. 1922 – Niels Bohr, “untuk penemuan struktur atom dan mekanika kuantum”
  6. 1923 – Robert Andrews Millikan, “untuk penentuan muatan elektron”
  7. 1924 – Manne Siegbahn, “untuk penemuan spektroskopi rontgen”
  8. 1925 – James Franck dan Gustav Hertz, “untuk penemuan pengaruh atom pada tabrakan elektron”
  9. 1926 – Jean Baptiste Perrin, “untuk penemuan molekul”
  10. 1927 – Arthur Compton dan Charles Thomson Rees Wilson, “untuk penemuan dispersi sinar-X oleh elektron dan efek Wilson”
  11. 1928 – Owen Willans Richardson, “untuk penemuan efek Richardson pada hukum logam”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1918 hingga 1928.

C. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1929 hingga 1939

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1929 hingga 1939:

  1. 1929 – Louis de Broglie, “untuk penemuan teori gelombang materi”
  2. 1930 – Sir Chandrasekhara Venkata Raman, “untuk penemuan efek Raman”
  3. 1931 – Niels Bohr, “untuk penemuan struktur atom dan mekanika kuantum”
  4. 1932 – Werner Heisenberg, “untuk penemuan dasar mekanika kuantum”
  5. 1933 – Erwin Schrödinger dan Paul Adrien Maurice Dirac, “untuk penemuan dasar mekanika kuantum”
  6. 1934 – Tidak ada penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika pada tahun 1934. Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika untuk tahun tersebut tidak diberikan oleh Komite Nobel. Hal ini terjadi pada beberapa kesempatan di masa lalu, ketika tidak ada kandidat yang dianggap memenuhi syarat untuk menerima penghargaan tersebut.
  7. 1935 – James Chadwick, “untuk penemuan neutron”
  8. 1936 – Victor Franz Hess dan Carl David Anderson, “untuk penemuan radiasi kosmik”
  9. 1937 – Clinton Joseph Davisson dan George Paget Thomson, “untuk penemuan difraksi elektron kristal”
  10. 1938 – Enrico Fermi, “untuk penemuan reaksi nuklir disebabkan oleh neutron”
  11. 1939 – Ernest Orlando Lawrence, “untuk penemuan siklotron”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1929 hingga 1939.

D. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1940 hingga 1950

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1940 hingga 1950:

  1. 1940 – tidak diberikan. Tidak ada penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika pada tahun 1940. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Komite Nobel Fisika memutuskan untuk tidak memberikan penghargaan pada tahun tersebut. Hal ini terjadi beberapa kali dalam sejarah Hadiah Nobel, tergantung pada kualitas dan kuantitas penemuan yang dilakukan pada tahun tersebut.
  2. 1941 – tidak diberikan. Tidak ada penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika pada tahun 1941. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Komite Nobel Fisika memutuskan untuk tidak memberikan penghargaan pada tahun tersebut. Keputusan ini terjadi pada masa Perang Dunia II ketika banyak peneliti dan ilmuwan terkemuka Eropa terlibat dalam usaha perang dan penelitian mereka terganggu. Hal ini mengakibatkan kualitas dan kuantitas penemuan ilmiah menurun pada periode tersebut.
  3. 1942 – tidak diberikan.Tidak ada penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika pada tahun 1942. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Komite Nobel Fisika memutuskan untuk tidak memberikan penghargaan pada tahun tersebut. Keputusan ini terjadi pada masa Perang Dunia II ketika banyak peneliti dan ilmuwan terkemuka Eropa terlibat dalam usaha perang dan penelitian mereka terganggu. Hal ini mengakibatkan kualitas dan kuantitas penemuan ilmiah menurun pada periode tersebut.
  4. 1943 – Otto Stern, “untuk penemuan metode untuk memisahkan isotop”
  5. 1944 – Isidor Isaac Rabi, “untuk penemuan metode resonansi magnetik inti”
  6. 1945 – Wolfgang Pauli, “untuk penemuan prinsip pengecualian eksklusi Pauli”
  7. 1946 – Percy Williams Bridgman, “untuk penemuan efek fisik tertinggi”
  8. 1947 – Edward Victor Appleton, “untuk penemuan lapisan ionosfer”
  9. 1948 – Patrick Maynard Stuart Blackett, “untuk penemuan metode gelembung kamar”
  10. 1949 – Hideki Yukawa, “untuk penemuan meson”
  11. 1950 – Cecil Frank Powell, “untuk penemuan metode gelembung kamar dan penemuan pion atau meson”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1940 hingga 1950.

E. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1951 hingga 1961

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1951 hingga 1961:

  1. 1951 – John Cockcroft dan Ernest Walton, “untuk penemuan mereka mengenai pemecahan atom dengan bantuan partikel bermuatan tinggi”
  2. 1952 – Felix Bloch dan Edward Mills Purcell, “untuk penemuan mereka mengenai resonansi magnetik nuklir”
  3. 1953 – Frits Zernike, “untuk penemuan fenomena fase kontras”
  4. 1954 – Max Born dan Walther Bothe, “untuk penemuan mereka mengenai metode pembelahan partikel dan deteksi foton”
  5. 1955 – Willis Eugene Lamb dan Polykarp Kusch, “untuk penemuan anomali magnetik dalam spektrum atom hidrogen”
  6. 1956 – William Bradford Shockley, John Bardeen, dan Walter Houser Brattain, “untuk penemuan transistor”
  7. 1957 – Chen Ning Yang dan Tsung-Dao Lee, “untuk penemuan pelanggaran simetri dalam interaksi lemah”
  8. 1958 – Pavel Alekseyevich Cherenkov, Il´ja Mikhailovich Frank, dan Igor Yevgenyevich Tamm, “untuk penemuan mereka mengenai radiasi Cherenkov”
  9. 1959 – Emilio Segrè dan Owen Chamberlain, “untuk penemuan antiproton”
  10. 1960 – Donald A. Glaser, “untuk penemuan gelembung berisi partikel bermuatan”
  11. 1961 – Robert Hofstadter dan Rudolf Mössbauer, “untuk penemuan mereka mengenai dispersi sinar gamma di atom dan efek Mössbauer”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1951 hingga 1961.

Baca Juga: Etika Menurut Socrates

F. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1962 hingga 1972

Berikut adalah daftar penerima Nobel Fisika lengkap beserta hasil temuannya dari tahun 1962 hingga 1972:

  1. 1962 – Lev Landau dan Eugene Wigner, “untuk penemuan baru dalam fisika inti dan partikel-elementer”
  2. 1963 – Eugene Wigner, Maria Goeppert-Mayer, dan J. Hans D. Jensen, “untuk penemuan mereka tentang struktur inti atom dan interaksi antara partikel inti”
  3. 1964 – Charles H. Townes, Nikolay G. Basov, dan Aleksandr M. Prokhorov, “untuk penemuan mereka tentang prinsip-prinsip dasar laser dan maser”
  4. 1965 – Sin-Itiro Tomonaga, Julian Schwinger, dan Richard P. Feynman, “untuk karya mereka dalam membangun teori elektrodinamika kuantum yang sangat presisi”
  5. 1966 – Alfred Kastler, “untuk penemuan dan pengembangan metode spektroskopi yang digunakan untuk mempelajari fenomena atom dan inti atom”
  6. 1967 – Hans Bethe, “untuk penemuan dan pengembangan model fisika yang menjelaskan pembakaran bintang”
  7. 1968 – Luis W. Alvarez, “untuk penemuan metode deteksi partikel subatomik dengan menggunakan gelembung udara”
  8. 1969 – Murray Gell-Mann, “untuk kontribusinya dalam pengembangan model partikel-elementer dan hadron”
  9. 1970 – Hannes Alfvén dan Louis Néel, “untuk penemuan mereka tentang fenomena magnetik dan magnetisasi dalam bahan padat”
  10. 1971 – Dennis Gabor, “untuk penemuannya tentang holografi”
  11. 1972 – John Bardeen, Leon Cooper, dan Robert Schrieffer, “untuk teori mereka tentang superkonduktivitas, biasa dikenal sebagai teori BCS”

Itulah daftar penerima Nobel Fisika lengkap dengan hasil temuannya dari tahun 1962 sampai 1972.

G. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1973 hingga 1983

Berikut adalah daftar penerima Nobel Fisika lengkap beserta hasil temuannya dari tahun 1973 hingga 1983:

  1. 1973 – Leo Esaki, Ivar Giaever, dan Brian Josephson, “untuk penemuan mereka tentang fenomena kuantum dalam semikonduktor dan superkonduktor”
  2. 1974 – Martin Ryle dan Antony Hewish, “untuk penemuan mereka dalam radioastronomi dan pengembangan teknik interferometri”
  3. 1975 – Aage Bohr, Ben Mottelson, dan James Rainwater, “untuk penemuan mereka tentang hubungan antara struktur dan sifat inti atom”
  4. 1976 – Burton Richter dan Samuel C. C. Ting, “untuk penemuan mereka tentang partikel subatomik yang lebih berat dari proton”
  5. 1977 – Philip W. Anderson, Sir Nevill F. Mott, dan John H. Van Vleck, “untuk kontribusi mereka dalam teori fisika padat dan elektronik”
  6. 1978 – Pyotr Kapitsa, Arno Penzias, dan Robert Woodrow Wilson, “untuk penemuan mereka dalam bidang termodinamika fenomena cairan dan radiasi kosmik latar belakang”
  7. 1979 – Sheldon Glashow, Abdus Salam, dan Steven Weinberg, “untuk pengembangan teori elektrolemah”
  8. 1980 – James Cronin dan Val Fitch, “untuk eksperimen mereka yang menunjukkan pelanggaran simetri dalam kehidupan partikel subatomik”
  9. 1981 – Nicolaas Bloembergen, Arthur Schawlow, dan Kai Siegbahn, “untuk penemuan dan pengembangan spektroskopi laser”
  10. 1982 – Kenneth G. Wilson, “untuk kontribusinya dalam pengembangan teori fisika statistik dan fisika kondisi kritis”
  11. 1983 – Subrahmanyan Chandrasekhar dan William Alfred Fowler, “untuk penemuan mereka tentang proses fisika penting dalam evolusi bintang, khususnya mengenai kiamat bintang dan sintesis unsur”

Itulah daftar penerima Nobel Fisika lengkap dengan hasil temuannya dari tahun 1973 sampai 1983.

Baca Juga: Isaac Newton – Fisikawan dan Matematikawan Inggris

H. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1984 hingga 1994

Berikut adalah daftar penerima Nobel Fisika lengkap beserta hasil temuannya dari tahun 1984 hingga 1994:

  1. 1984 – Carlo Rubbia dan Simon van der Meer, “untuk pengembangan teknologi dan penemuan partikel W dan Z, pembentuk gaya lemah”
  2. 1985 – Klaus von Klitzing, “untuk penemuan efek kuantum yang menyebabkan resistansi Hall terkuantifikasi”
  3. 1986 – Ernst Ruska, Gerd Binnig, dan Heinrich Rohrer, “untuk pengembangan mikroskop elektron dan pengembangan spektroskopi permukaan menggunakan mikroskop tuneling”
  4. 1987 – J. Georg Bednorz dan K. Alex Muller, “untuk penemuan superkonduktor dengan suhu tinggi”
  5. 1988 – Leon Lederman, Melvin Schwartz, dan Jack Steinberger, “untuk penemuan neutrino muon dan kontribusi dalam ilmu fisika partikel”
  6. 1989 – Norman F. Ramsey, Hans G. Dehmelt, dan Wolfgang Paul, “untuk pengembangan metodologi yang memungkinkan pengukuran waktu dan frekuensi dengan tingkat keakuratan yang sangat tinggi”
  7. 1990 – Jerome Friedman, Henry Kendall, dan Richard Taylor, “untuk penemuan proton dalam partikel subatomik”
  8. 1991 – Pierre-Gilles de Gennes, “untuk kontribusinya dalam fisika kondisi kritis dan transisi fase dalam sistem termal”
  9. 1992 – Georges Charpak, “untuk penemuan detektor partikel yang dikenal sebagai kamara pelacakan partikel multi-kawat”
  10. 1993 – Russell Alan Hulse dan Joseph Hooton Taylor Jr., “untuk penemuan pulsar biner dan bukti kuatnya mengenai keberadaan gelombang gravitasi”
  11. 1994 – Bertram N. Brockhouse dan Clifford G. Shull, “untuk pengembangan teknik neutron untuk penelitian struktur materi”

Itulah daftar penerima Nobel Fisika lengkap dengan hasil temuannya dari tahun 1984 sampai 1994.

I. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1995 hingga 2005

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1995 hingga 2005:

  1. 1995 – Martin Perl dan Frederick Reines, “untuk penemuan neutrino tau dan detektor neutrino”
  2. 1996 – David M. Lee, Douglas D. Osheroff, dan Robert C. Richardson, “untuk penemuan superfluiditas di helium-3”
  3. 1997 – Steven Chu, Claude Cohen-Tannoudji, dan William D. Phillips, “untuk pengembangan metode pendinginan dan penangkapan atom dengan laser”
  4. 1998 – Robert B. Laughlin, Horst L. Störmer, dan Daniel C. Tsui, “untuk penemuan kuantum Hall effect”
  5. 1999 – Gerard ‘t Hooft dan Martinus J. G. Veltman, “untuk pengembangan teori kuantum elektrodinamika tak-Abelian”
  6. 2000 – Zhores I. Alferov, Herbert Kroemer, dan Jack S. Kilby, “untuk pengembangan semikonduktor heterostruktur dan sirkuit terpadu”
  7. 2001 – Eric A. Cornell, Wolfgang Ketterle, dan Carl E. Wieman, “untuk penciptaan kondensat Bose-Einstein dalam gas atom”
  8. 2002 – Raymond Davis Jr. dan Masatoshi Koshiba, “untuk penemuan neutrino kosmik”
  9. 2003 – Alexei Abrikosov, Vitaly Ginzburg, dan Anthony J. Leggett, “untuk teori mereka tentang superkonduktivitas dan superfluiditas”
  10. 2004 – David J. Gross, H. David Politzer, dan Frank Wilczek, “untuk penemuan mereka tentang kebebasan asimtotik dalam teori kuat interaksi nuklir”
  11. 2005 – Roy J. Glauber, John L. Hall, dan Theodor W. Hänsch, “untuk kontribusi mereka dalam pengembangan metodologi spektroskopi laser presisi tinggi”

Itulah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 1995 hingga 2005.

J. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2006 hingga 2016

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2006 hingga 2016:

  1. 2006 – John C. Mather dan George F. Smoot, “untuk penemuan mereka mengenai radiasi latar belakang kosmik”
  2. 2007 – Albert Fert dan Peter Grünberg, “untuk penemuan efek gigi magnetik pada lapisan tipis magnetik”
  3. 2008 – Yoichiro Nambu, Makoto Kobayashi, dan Toshihide Maskawa, “untuk penemuan mereka dalam fisika partikel dasar, khususnya dalam masalah simetri pelanggaran”
  4. 2009 – Willard S. Boyle dan George E. Smith, “untuk penemuan pembacaan gambar CCD”
  5. 2010 – Andre Geim dan Konstantin Novoselov, “untuk penemuan grafena”
  6. 2011 – Saul Perlmutter, Brian P. Schmidt, dan Adam G. Riess, “untuk penemuan percepatan pengembangan alam semesta melalui pengamatan supernova jauh”
  7. 2012 – Serge Haroche dan David J. Wineland, “untuk eksperimen mereka dalam fisika kuantum terperangkap”
  8. 2013 – François Englert dan Peter Higgs, “untuk penemuan teoretis mereka mengenai mekanisme yang menghasilkan partikel subatomik”
  9. 2014 – Isamu Akasaki, Hiroshi Amano, dan Shuji Nakamura, “untuk penemuan LED biru efisien”
  10. 2015 – Takaaki Kajita dan Arthur B. McDonald, “untuk penemuan mereka mengenai osilasi neutrino dan membuktikan bahwa neutrino memiliki massa”
  11. 2016 – David J. Thouless, F. Duncan M. Haldane, dan J. Michael Kosterlitz, “untuk penemuan mereka mengenai fase-topologi terkait dalam sistem fisika terkondensasi”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2006 hingga 2016.

K. Daftar Penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2017 hingga 2022

Berikut adalah daftar penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2017 hingga 2022:

  1. 2017 – Rainer Weiss, Barry C. Barish, dan Kip S. Thorne, “untuk kontribusi mereka dalam mendeteksi gelombang gravitasi”
  2. 2018 – Arthur Ashkin, Gerard Mourou, dan Donna Strickland, “untuk penemuan mereka dalam bidang fotonika terapan”
  3. 2019 – James Peebles, Michel Mayor, dan Didier Queloz, “untuk penemuan mereka dalam kosmologi fisika dan deteksi planet di luar tata surya”
  4. 2020 – Roger Penrose, Reinhard Genzel, dan Andrea Ghez, “untuk penemuan mereka mengenai lubang hitam”
  5. 2021 – Syukuro Manabe, Klaus Hasselmann, dan Giorgio Parisi, “untuk kontribusi mereka dalam pemodelan perubahan iklim dan dinamika atmosfer”
  6. 2022 – Albert Fert, Peter Grünberg, dan Stuart Parkin, “untuk penemuan mereka dalam bidang spintronik”

Itulah daftar lengkap penerima Hadiah Nobel dalam Bidang Fisika dari tahun 2017 hingga 2022.

Baca Juga: Sejarah Penemuan Atom

Baca Juga: Pemikiran Leonardo da Vinci

Sumber:

Demikian semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

close
%d blogger menyukai ini: