Perbedaan Jarak dan Perpindahan

Perbedaan Jarak dan Perpindahan 1

HermanAnis.com – Teman-teman semua, pada Seri Fisika Dasar ini kita akan membahas satu topik kinematika yakni perbedaan jarak dan perpindahan. Jarak dan perpindahan merupakan salah satu materi inti dan mendasar dalam pelajaran fisika. Topik ini adalah bagian awal dari materi kinematika gerak.

Perbedaan Jarak dan Perpindahan

Alex Does Physics (and Maths) – Blogger
The 4th Dimension, Spacetime and The Sad Life Of A Photon

Baca Juga: Grafik GLB dan GLBB

A. Perbedaan Jarak dan Perpindahan

Kinematika gerak merupakan bahasan dalam fisika yang mengkaji atau membahas tentang gerak benda tanpa memperhatikan/melibatkan gaya penyebab gerak benda.

Pertama-tama, jarak dan perpindahan dapat di bedakan dari jenis besarannya, di mana jarak meru[akan besaran skalar yang di simbolkan S, sementara perpindahan merupakan besaran vektor dan di simbolkan delta X.

Secara defenisi jarak adalah panjang lintasan total yang di tempuh benda selama bergerak tanpa mempertimbangkan arah gerak benda, singkatnya jarak merupakan besaran skalar, besaran yang tidak memperhitungkan arah gerak.

Perpindahan merupakan perubahan posisi yang di alami oleh benda, maksudnya perpindahan hanya melihat posisi awal akhir dan awal benda tanpa mempertimbangkan lintasan yang di lewati, perpindahan merupakan besaran vektor, besaran yang memilki nilai dan arah.  

Untuk memahami bagaimana perbedaan jarak dan perpindahan selanjutnya, perhatikan ilustrasi di bawah ini!

Anggaplah seorang anak bernama Budi berjalan dengan lintasan berbentuk segiempat seperti pada gambar di bawah ini,

Gambar Lintasan untuk memahami Perbedaan Jarak dan Perpindahan
Gambar 1. Ilustrasi untuk memahami Perbedaan Jarak dan Perpindahan

Baca Juga: Rumus GLBB

Jika Budi berjalan melalui lintasan A->B, maka:    

  • Posisi Awal Budi di titik A     
  • Posisi Akhir Budi di titik B 
  • Jarak yang di tempuh Budi dari A ke B adalah panjang lintasan total yang di lalui Budi selama bergerak dari A ke B.
    SAB = AB = 8 m 
  • Perpindahan Budi dari A ke B adalah perubahan posisi awal ke posisi akhir.
    Besar perpindahan benda dari A ke B sebesar 8 m dengan perpindahan mengarah ketimur dari titik A. 8 m adalah besar perpindahannya sementara arah timur adalah arah perpindahannya dari posisi semula

Jika Budi berjalan melalui lintasan A->B->C, maka:

  • Posisi Awal Budi di titik A
  • Posisi Akhir Budi di titik C
  • Jarak yang di tempuh Budi adalah panjang lintasan total yang di lalui Budi selama bergerak dari A sampai C.
    SAC = AB + BC = 8 m + 6 m = 14 meter.
  • Perpindahan Budi dari A ke C adalah perubahan posisi dari titik A ke titik C.
    Perpindahan Budi dari A ke C adalah jarak terpendek dari titik A ke C. Untuk mencari jarak terdekat ini, anda dapat menggunakan rumus Phytagoras.
    Dengan demikian, maka besar perpindahan dari A ke C adalah 10 m dengan perpindahan mengarah ke tenggara.

Jika Budi berjalan melalui lintasan A->B->C->D, maka: 

  • Posisi Awal Budi di titik A
  • Posisi Akhir Budi di titik D
  • Jarak yang di tempuh Budi adalah panjang lintasan total yang di lalui Budi selama bergerak dari A sampai D.
    SAD = AB + BC + CD = 8 m + 6 m + 8 m = 22 m.
  • Perpindahan Budi dari A ke D adalah perubahan posisi dari titik A ke titik D.
    Perpindahan Budi dari A ke D adalah jarak terpendek dari titik A ke D. Dengan demikian, maka besar perpindahan dari A ke D adalah 6 m dengan perpindahan mengarah ke selatan.

Perbedaan Jarak dan Perpindahan untuk lintasan A->B->C->D->A:

  • Posisi Awal Budi di titik A
  • Posisi Akhir Budi di titik A
  • Jarak yang di tempuh Budi adalah panjang lintasan total yang di lalui Budi selama bergerak dari A sampai A lagi.
    SAA = AB + BC + CD + DA = 8 m + 6 m + 8 m + 6 = 28 m.
  • Perpindahan Budi dari A ke A kemabali adalah perubahan posisi dari titik A ke titik A lagi. Oleh Karena budi kembali ke posisi semula, maka perpindahannya adalah nol (tidak berpindah).

Perbedaan Jarak dan Perpindahan untuk lintasan A->B->C->D->A->B->C:

  • Posisi Awal Budi di titik A
  • Posisi Akhir Budi di titik C
  • Jarak yang di tempuh Budi adalah panjang lintasan total yang di lalui Budi selama bergerak dari A sampai C.
    SAC = AB + BC + CD + DA + AB+ BC = 8 m + 6 m + 8 m + 6 m + 8 m + 6 m = 42 m.
  • Perpindahan Budi dari A ke C adalah perubahan posisi dari titik A ke titik C.
    Perpindahan Budi dari A ke C adalah jarak terpendek dari titik A ke C. Untuk mencari jarak terdekat ini, anda dapat menggunakan rumus Phytagoras.
    Dengan demikian, maka besar perpindahan dari A ke C adalah 10 m dengan perpindahan mengarah ke tenggara.

Mudah-mudahan lima contoh ini dapat membantu teman-teman untuk memahami perbedaan jarak dan perpindahan.

File dalam format PDF dapat anda download di SINI

B. Kesimpulan Perbedaan jarak dan Perpindahan

  1. Jarak adalah panjang lintasan total yang ditempuh oleh benda yang bergerak.
  2. Perpindahan adalah jarak terpendek dari posisi awal ke posisi akhir 

Setelah teman-teman memahami konsep jarak dan perpindahan materi setelah itu adalah Kecepatan dan Kelajuan, bagaimana penjelasan materi ini, penjelasannya ada dalam link Kecepatan dan Kelajuan.

Demikian
semoga aada manfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close
Index