Lapangan Sepak Takraw dan Ukurannya

Lapangan Sepak Takraw

HermanAnis.com. Lapangan Sepak Takraw. Pada tulisan ini kita akan membahas tentang permainan atau olahraga sepak takraw. Lapangan Sepak Takraw adalah lapangan yang digunakan untuk olahraga Sepak Takraw, yang merupakan permainan tim yang berasal dari Asia Tenggara. Lapangan ini memiliki ukuran dan garis-garis yang khusus sesuai dengan aturan permainan Sepak Takraw. Berikut adalah beberapa informasi mengenai lapangan Sepak Takraw:

  1. Ukuran Lapangan: Lapangan Sepak Takraw memiliki panjang 13,4 meter dan lebar 6,1 meter. Panjang tersebut berdasarkan garis pinggir, sedangkan lebar mengacu pada garis tengah lapangan.
  2. Garis Lapangan: Lapangan Sepak Takraw memiliki beberapa garis penting, termasuk:
    • Garis Pinggir (Sideline): Ini adalah garis panjang yang mengelilingi lapangan.
    • Garis Dasar (Baseline): Ini adalah garis pendek yang berada di ujung panjang lapangan.
    • Garis Tengah (Centerline): Garis ini membagi lapangan menjadi dua bagian yang setara.
  3. Net: Net Sepak Takraw terbuat dari tali jaring dan diletakkan di tengah lapangan pada garis tengah. Tinggi net bervariasi tergantung pada level permainan, tetapi biasanya antara 1.42 hingga 1.52 meter untuk pria dan sedikit lebih rendah untuk wanita.
  4. Zona Layup: Di masing-masing sisi lapangan, ada zona layup yang merupakan area setengah lingkaran di sekitar net. Ini adalah area tempat para pemain melompat untuk melakukan serangan.
  5. Garis Lingkaran: Terdapat dua garis lingkaran di zona layup, yang digunakan untuk menentukan posisi pemain selama layup. Garis ini membantu mengatur serangan dan pertahanan.
  6. Perbatasan Lapangan: Lapangan Sepak Takraw biasanya dikelilingi oleh garis batas untuk menunjukkan batas area bermain dan untuk menghindari pemain berlari keluar lapangan.

Olahraga ini menuntut kecepatan, kelincahan, dan koordinasi yang tinggi dari para pemainnya. Dengan bermodalkan net dari “rumput japang” ataupun tali dari pelepah pohon pisang yang disambung-sambung, maka permainan ini dapat dijalankan ditanah lapang bekas sawah samping rumah. Bolanya cukup dari gulungan plastik, yang dibentuk menyerupai bola.

A. LAPANGAN SEPAK TAKRAW

Lapangan Sepak Takraw

Ukuran lebih lengkap dalam permainan sepeak takraw sebagai berikut:

  1. panjang 13,40 m
  2. lebar 6,10 m
  3. bisa di mainkan indoor & out door
  4. in door : loteng minimal 8 m sebaikya tidak dilapangan rumput/pasir
  5. bebas lap 3 meter garis luar 4 persegi
  6. quarter circle (apit ): 0,9 m
  7. lingkaran service (tekong): 0,3 m

B. BOLA SEPAK TAKRAW

Bola Sepak Takraw

Untuk bola yang di gunakan dalam pemainan ini memiliki ukuran dan jenis sebagai berikut:

  • terbuat dari plastik (synthetic fibre), khusus bola beach elastis mengandung unsur karet dan lebih ringan
  • 12 lubang
  • 9-11 anyaman
  • lingkaran 42-44 cm (putra) 43-45 (putri)
  • berat: 170-180 gr (putra) 150- 160 gr (putri)
  • usia dini 145-150 gr (lentur & lembut)

C. NET LAPANGAN SEPAK TAKRAW

Gambar dan ukuran Net pada Lapangan Sepak Takraw sebagai berikut:

  • tinggi net putra 1,55 m di pinggir dan minimal 1,52 m di tengah
  • tinggi net putri 1,45 m di pinggir dan minimal 1,42 m di tengah
  • lebar net 70 cm dan panjang 6,10 m
UKuran Net Lapangan Sepak takraw

D. PERHITUNGAN ANGKA

Dalam permainan sepak takraw, aturan dalam perhitungan angka yang diperoleh pemain sebagai berikut:

  • angka/point di berikan kepada regu yg mematikan bola atau lawan membuat kesalahan
  • angka kemenangan setiap set adalah 21, kecuali pada posisi 20 – 20 (dua puluh sama), wasit menyebut “batas” 25 angka begitu juga set ii
  • set ketiga (tiebreak) dengan angka 15, kecuali kalau angka 14 – 14 terjadi selisih 2 dengan angka akhir 17
  • sebelum tiebreack wasit melakukan toss untuk memilih servis, pada waktu angka 8 di lakukan pertukaran tempat
  • setiap set punya waktu istirahat 2 menit

E. PERGANTIAN PEMAIN

Aturan tentang pergantian permainan dalam sepak takraw adalah sebagai berikut:

  • ketika bola mati melalui pelatih/tim manager yg di setujui oleh official referee
  • 1 kali (inter regu)
  • 1 kali (beach)
  • 6 kali double event

F. TEKNIK DASAR SEPAK TAKRAW – Lapangan Sepak Takraw

Teknik dasar dalam permainan sepak takraw setidaknya ada 9 teknik. Kesembilan teknik stersebut yakni;

  1. Sepak sila
  2. Sepak kuda
  3. Heading
  4. Sepak cungkil
  5. Menapak
  6. Sepak badek
  7. Mendada
  8. Memaha
  9. Membahu

Untuk selengkapnya, pembahasan kesembilan teknik tersebut adalah:

1. SEPAK SILA – Lapangan Sepak Takraw

Teknik dasar pertama dalam permainan sepak takraw adalah Sepak sila. Sepak sila adalah menyepak bola dengan menggunakan kaki bagian dalam. Teknik sepak sila di gunakan untuk:

  • Menerima dan menimang (menguasai) bola.
  • Mengumpan dan antaran bola.
  • Menyelamatkan serangan lawan.

2. SEPAK KUDA (SEPAK KURA) – Lapangan Sepak Takraw

Lanjut, teknik dasar kedua dalam permainan sepak takraw adalah Sepak kuda. Sepak kuda adalah sepakan atau menyepak dengan menggunakan kura kaki atau menyepak dengan punggung kaki. Teknik sepak kuda di gunakan untuk:

  • Memainkan bola yang datangnya rendah dan kencang atau keras.
  • Menyelamatkan dari serangan lawan, dan mempertahankan dari serangan lawan.
  • Memainkan bola, mengawal atau menguasai bola dalam usaha menyelamatkan bola

3. SEPAK CUNGKIL – Lapangan Sepak Takraw

Kemudian, teknik dasar ketiga dalam permainan sepak takraw adalah Sepak cungkil. Sepak cungkil adalah sepakan atau menyepak bola dengan menggunakan jari kaki. Olehnya itu, teknik sepak cungkil di gunakan untuk mengambil dan menyelamatkan bola yang jauh dan rendah.

G. MENAPAK – Lapangan Sepak Takraw

Selanjutnya, teknik dasar keempat dalam permainan sepak takraw adalah Menapak. Menapak adalah sepakan atau menyepak bola dengan menggunakan telapak kaki. Teknik menapak di gunakan untuk:

  • Smash ke pihak lawan.
  • Menahan/memblok smash pihak lawan.
  • Menyelamatkan atau mengambil bola dekat net

1. SEPAK BADEK/SEPAK SIMPUH

Lebih lanjut, teknik dasar kelima dalam permainan sepak takraw adalah Speak badek/sepak simpuh. Sepak badek adalah menyepak bola dengan kaki bagian luar atau samping luar, teknik sepak badek di gunakan untuk:

  • Menyelamatkan bola dari serangan lawan.
  • Menyelamatkan dari smash pihak lawan.
  • Mengontrol atau menguasai bola dalam usaha menyelamatkan.

2. HEADING (MAIN KEPALA)

Kemudian, teknik dasar keenam dalam permainan sepak takraw adalah Heading. Heading atau main kepala adalah memainkan bola dengan kepala. Bola di mainkan dengan dahi/samping kanan kepala/samping kiri kepala/bagian belakang kepala.

Olehnya itu, teknik heading dengan dahi kegunaannya untuk memberi umpan kepada teman atau untuk melakukan smash ke lapangan lawan, dan untuk melakukan penyerangan kepada pihak lawan.

Kemudian, heading dengan samping kanan kepala, kegunaannya untuk melakukan smash ke pihak lawan, menyerang ke pihak lawan. Selain itu heading dengan samping kanan kepala kegunaannya untuk menyerang lawan dengan tipuan.

3. MENDADA

Selanjutnya, teknik dasar ketujuh dalam permainan sepak takraw adalah Mendada. Mendada adalah memainkan bola dengan dada. Olehnya itu, teknik ini kegunaannya untuk mengontrol bola sehingga dapat di mainkan selanjutnya.

4. MEMAHA

Kemudian, teknik dasar kedelapan dalam permainan sepak takraw adalah Memaha. Memaha adalah memainkan bola dengan paha dalam usaha mengontrol bola. Olehnya itu, teknik memaha di gunakan untuk menahan, menerima dan menyelamatkan serangan lawan, serta membentuk atau menyusun serangan.

5. MEMBAHU

Dan, yang terakhir atau teknik dasar yang kesembilan dalam permainan sepak takraw adalah Membahu. Membahu adalah memainkan bola dengan bahu dalam usaha mempertahankan serangan dari pihak lawan.

Olehnya itu, teknik ini biasa di gunakan untuk mempertahankan dari serangan pihak lawan yang mendadak (tiba-tiba), di mana pihak bertahan dalam keadaan terdesak dan dalam posisi yang kurang baik.

H. SEJARAH SEPAK TAKRAW

Lapangan Sepak Takraw – Asal mula “belum dapat di ketahui secara pasti”. Di Indonesia sendiri kita mengenal pertama kali ketika Tim Sepak takraw Malaysia dan Singapura ke Jakarta tahun 1970. Kemudian pada Abad XV Indonesia sudah mengenal Sepak raga sebelum mengenal Sepak takraw.

Olehnya itu, sepak raga di kenal sebelum Sepak takraw. Bentuk permainan adalah setiap pemain menunjukkan kemahiran dalam penguasaan bola. Memainkan bola rotan dengan anggota seluruh badan kecuali dengan tangan. Akan tetapi, sepak raga belum mempunyai peraturan tersendiri karena pada masa itu pemain berusaha agar:

  1. Menjaga bola jangan sampai mati.
  2. Menunjukkan kemahiran masing2 dengan variasi mengambil bola (memainkan bola).
  3. Pengembalian bola yang tepat dan terarah

I. Induk Organisasi Sepak Takraw

Sepak Takraw adalah olahraga tradisional yang berasal dari Asia Tenggara, khususnya negara-negara seperti Malaysia, Thailand, dan Indonesia. Untuk mengatur dan memajukan olahraga Sepak Takraw, terdapat beberapa organisasi yang bertanggung jawab. Di tingkat internasional, organisasi utama yang mengawasi Sepak Takraw adalah International Sepaktakraw Federation (ISTAF).

Berikut adalah beberapa organisasi yang terlibat dalam pengaturan Sepak Takraw:

  1. International Sepaktakraw Federation (ISTAF): ISTAF adalah badan pengatur internasional untuk olahraga Sepak Takraw. Mereka mengkoordinasikan kompetisi internasional, mengembangkan aturan permainan, dan mempromosikan olahraga ini di seluruh dunia. ISTAF memiliki anggota dari berbagai negara yang terlibat dalam Sepak Takraw.
  2. National Sepak Takraw Federations: Setiap negara memiliki federasi Sepak Takraw nasionalnya sendiri. Federasi-federasi ini bertanggung jawab untuk mengelola dan mengembangkan olahraga Sepak Takraw di tingkat nasional. Mereka mengatur kompetisi nasional, mengoordinasikan pelatihan, dan mendukung pengembangan pemain.
  3. Asian Sepaktakraw Federation (ASTAF): ASTAF adalah organisasi yang fokus pada pengembangan Sepak Takraw di kawasan Asia. Mereka bekerja sama dengan federasi-federasi nasional di Asia untuk mengatur turnamen regional dan mempromosikan olahraga ini di tingkat regional.
  4. Southeast Asian Games Federation (SEAGF): Sepak Takraw adalah salah satu cabang olahraga yang populer dalam SEA Games, sebuah ajang olahraga regional yang diikuti oleh negara-negara Asia Tenggara. SEAGF mengawasi penyelenggaraan Sepak Takraw dalam SEA Games.

Ini adalah beberapa organisasi utama yang terlibat dalam mengatur dan mempromosikan olahraga Sepak Takraw di tingkat internasional dan regional. Masing-masing organisasi ini bekerja sama untuk mengembangkan olahraga ini dan menyelenggarakan kompetisi yang berkualitas.

J. DAERAH DI INDONESIA YANG TERKENAL DENGAN SEPAK RAGA

Lapangan Sepak Takraw – Daerah-daerah di indonesia yang cukup terkenal dengan permaianan ini adalah Makassar, Minangkabau dan Kalimantan.

Makassar (Sulsel).

Di Makassar sejak dulu, sepak raga di gemari oleh para pemuda bangsawan dan mendapat restu ratu bugis. Bahkan ada anggapan bahwa pemuda yang belum pandai bermain sepak raga berarti belum cakap.

Para pemuda memamerkan kemahirannya memainkan bola dengan posisi berdiri, tidur, jongkok, dan duduk. Permainan ini sering di riingi oleh gendang dan bunyi-bunyian.

Minangkabau (Sumbar).

Berbeda dengan di Minangkabau, di sana permaianan ini di kenal sebagai sepak rago atau barago. Rago merupakan bola yang di buat menggunakan rotan.

Selain itu, kegiatan bermain olahraga ini dapat di jadikan sebagai rekreasi, menghilangkan bosan, menunggu waktu magrib. Dalam permainan tersebut, pemenangnya adalah siapa yang paling lama memainkan bola.

Kalimantan (Kandangan).

Kemudian daerah yang cukup populer dengan olehraga ini adalah daerah kalimantan seperti di daerah kalimantan selatan yaitu Banjarmasin. Di dana, permainan ini di gunakan untuk memeriahkan keramain adat, pesta perkawinan dan hajat demi keselamatan desa.

J. PERKEMBANGAN SEPAK TAKRAW SECARA INTERNASIONAL

Lapangan Sepak Takraw – Secara internasional perkembangan olahraga sepak takraw secara ringkas adalah:

  1. Malaysia dengan nama sepak raga jaring.
  2. Muangthai (Thailand) dengan nama Takraw.
  3. Philipina dengan nama Sipak.
  4. Sepak takraw merupakan perpaduan antara “Sepak” yang berasal dari bahasa Malaysia yang berarti Sepak dan “Takraw” berasal dari bahasa Muangthai yang berarti bola Rotan
  5. Perubahan Sepak raga jaring menjadi Sepak takraw di resmikan tanggal 27 Maret 1965 di Kuala Lumpu pada waktu Sean Games.
  6. Indonesia mengenal sepak takraw setelah ada kunjungan tim sepak takraw dari negara Malaysia pada bulan September 1970 dan Singapura pada bulan April 1971.

Selain lapangan sepak takraw, dalam hemananis.com, teman teman juga dapat memperoleh informasi tentang lapangan olahraga beserta ukurannya seperti:

  1. Bola Voli,
  2. Bola Basket, dan
  3. Futsal.

Sumber Rujukan:

  • Tim Dosen Pengampu FIK UNY. Permainan Sepak Takraw. Artikel ini di akses pada 16 Oktober 2021 pada laman http://staffnew.uny.ac.id/

Demikian pembahasan tentang ukuran lapangan bulu tangkis dan ukurannya secara standar.
Semoga ada manfaat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close