Lapangan Tenis : Gambar beserta Ukurannya

Gambar Lapangan Tenis dan Ukurannya

HermanAnis.com. Bagaimana Gambar Lapangan Tenis yang sesuai standar internasional, informasinya ada dalam tulisan ini, untuk selengkapnya silahkan melanjutkan membaca. Lapangan tenis adalah area bermain tempat pemain tenis berlaga.

Lapangan tenis memiliki ukuran yang standar sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh organisasi tenis internasional seperti International Tennis Federation (ITF). Berikut adalah ukuran lapangan tenis:

  1. Lapangan Tenis Tunggal (Singles):
    • Panjang: 23,77 meter (78 kaki)
    • Lebar: 8,23 meter (27 kaki)
  2. Lapangan Tenis Ganda (Doubles):
    • Panjang: 23,77 meter (78 kaki)
    • Lebar: 10,97 meter (36 kaki)

Di dalam lapangan tenis, ada garis-garis dan area berbeda yang memiliki fungsi berbeda:

  • Service Box (Kotak Layanan): Ini adalah area di depan lapangan di mana pemain melayani bola. Untuk tenis tunggal, ada satu kotak layanan di masing-masing sisi lapangan, sedangkan untuk tenis ganda, ada dua kotak layanan di masing-masing sisi.
  • Baseline (Garis Dasar): Ini adalah garis di bagian belakang lapangan, yang digunakan sebagai referensi saat bermain.
  • Singles Sidelines (Garis Samping Tenis Tunggal): Ini adalah garis di sisi lapangan yang digunakan dalam pertandingan tenis tunggal.
  • Doubles Sidelines (Garis Samping Tenis Ganda): Ini adalah garis di sisi lapangan yang digunakan dalam pertandingan tenis ganda.
  • Net (Jaring): Jaring berada di tengah lapangan, memisahkan area tunggal dan ganda. Tinggi net adalah 0,91 meter (3 kaki) di tengah dan 1,07 meter (3,5 kaki) di tiang.
  • T-Zone: Ini adalah area di tengah garis layanan dan garis tengah lapangan.

Gambar lapangan tenis dengan semua garis dan area tersebut dapat dengan mudah ditemukan secara online atau dalam buku aturan tenis resmi seperti yang dikeluarkan oleh ITF.

A. Gambar Lapangan Tenis beserta ukurannya

Gambar Lapangan Tenis memiliki bentuk persegi panjang dengan permukaan datar dan rata seperti dalam gambar di bawah ini. Standar ukuran lapangan tenis memiliki panjang 78 kaki (23,77 m) dengan lebar 27 kaki (8,2 m) untuk single, dan 36 kaki (10,97 m) untuk double.

Gambar Lapangan Tenis

Federasi Tennis Internasional (ITF, International Tennis Federation) selaku induk organisasi olahraga tennis sedunia telah menetapkan ukuran standar lapangan tennis internasional adalah sebagai berikut:

Gambar Lapangan Tenis
  • Panjang lapangan tennis adalah : 23,78 m.
  • Lebar lapangan tennis adalah : 10,97 m.
  • Jarak garis servis dari garis net : 6,40 m.
  • Jarek garis pinggir permainan tunggal dari garis pinggir lapangan 1,37 m.
  • Jarek tiang net untuk permainan tunggal adalah 0,914 m dari garis pinggir permainantunggal.
  • Jarak tiang net untuk permainan ganda adalah 0,914 m dari garis pinggir lapangan.
  • Tinggi net bagian ujung (sama dengan tinggi tiang net) : 1,07
  • Tinggi net tepat di tengah : 0,914 m
  • Panjang ruangan : 36,7 m
  • Lebar ruangan : 18,3 m
  • Diameter bola tenis : 6,541 –  6,858 cm.
  • Berat bola tenis sesuai standarnya : 56,0 –  59,4 gram.
  • Panjang raket tenis sesuai standarnya : 29 inchi atau 73,66 cm
  • Lebar raket tenis : 12,5 inchi atau 31,75 cm
Gambar Lapangan Tenis

B. Peralatan dalam permainan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Peralatan dalam permainan Tenis di antaranya adalah, Raket, bola, net, pakaian, dan perangkat pendukung lainnya.

1. Raket Permainan Tenis

Gambar Raket Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Raket merupakan peralatan wajib yang berfungsi sebagai alat pemukul bola. Selain itu, raket memiliki berbagai jensi berdasarkan material dan ukurannya.

Berdasarkan aturan ITF, terdapat spesifikasi raket tenis yang layak di gunakan yaitu kondisi permukaan raket yang datar dengan pola anyaman senar yang seragam, ukuran maksimum frame 29 inch x 12,5 inch dengan dimensi bhitting surface maksimum 15,5 inch x 11,5 inch.

Ukuran Raket Tenis

Konstruksi raket yang bebas dan piranti yang dapat mempengaruhi perforam karakteristik raket maupun alat komunikasi (audiovisual).

Sementara untuk senar raket yang biasanya di gunakan ada 4 macam, yaitu.

  1. Senar raket yang terbuat dari usus domba
  2. Sanar raket yang terbuat dari usus babi
  3. Sener raket yang terbuat dari sutera
  4. Senar raket yang terbuat dari nilon

Tenis lapangan adalah salah satu permainan yang membutuhkan raket, selain bulu tangkis. Permainan tenis lapangan juga memiliki kriteria raket tersendiri. Ukuran raket berbeda-beda berdasarkan umur penggunanya.

  • Raket tenis anak-anak, memiliki bobot kurang lebih 250 gram.
  • Rekat tenis remaja putri, memiliki bobot kurang lebih 290 gram.
  • Raket tenis remaja putra, memiliki bobot kurang lebih 295 gram.
  • Reket tenis wanita dewasa, memiliki bobot kurang lebih 300 gram.
  • Raket tenis pria dewasa, memiliki bobot kurang lebih 310 gram

2. Bola Permainan Tenis

Ukuran Bola tenis
sumber: indosport

Gambar Lapangan Tenis. Permainan tenis lapangan menggunakan bola khusus sesuai ketentuan untuk pertandingan resmi dan latihan. Beberapa ketentuan itu antara lain seperti di bawah ini.

  • Bola tenis terbuat dari bahan karet dengan lapisan serabut berwarna kuning kehijauan.
  • Permukaan bola tenis harus licin dan tidak terdapat jahitan.
  • Garis tengah penampang antara 63,50 mm hingga 66,77 mm.
  • Bobot bola tenis sekitar 56,70 gram hingga 58,48 gram.
  • Bola tenis memiliki kekuatan pantulan 1.346 mm hingga 1.473 mm, apabila di jatuhkan di atas lantai dari ketinggian 2.450 mm

Bola tenis di bagi ke dalam empat tipe berdasarkan tingkat kecepatannya yaitu fast, medium, slow, high attitude.

3. Net Permainan Tenis

  1. Net/jaringan di buat dari tali atau nilon
  2. Tali yang mebentang net harus kuat dan di pasang dengan kencang, biasanya di pakai tali baja.

4. Pakaian dalam Permainan Tenis

  1. Pakaian untuk bermain tenis harus berwarna putih agar tidak mengganggu pemain lawan, namun demikan kombinasi warna itu sekarang sudah mulai di kembangkan.
  2. Pakailah kaus kaki dari wol atau katun.
  3. Pilihlah sepatu yang terbuat khusus untuk bermain tenis, yaitu tidak bertumit dan atasnya terbuat dari kanvas.

C. Pertandingan atau Kejuaraan Tenis Tingkat Nasional

Gambar Lapangan Tenis. Pertandingan Nasional terdaftar di kalender TDP (Turnamen Diakui PELTI). Pertandingan Nasional terbagi ke dalam dua kategori yaitu tingkat junior dan senior. Berikut beberapa pertandingan yang diakui PELTI di Indonesia.

Tabel 1. Pertandingan tingkat Nasional yang diakui PELTI

NoPertandinganLokasi
1New Armada CupMagelang
2Master Fastron Liga Tenis Junior NasionalSurabaya
3Garuda Indonesia Master JuniorJakarta
4Mayapada Liga Tenis Junior NasionalBandung
5Kedaulatan Rakyat OpenYogyakarta
6AGS 2 International JR ChampionshipJakarta
7Piala Yayuk BasukiAmbarawa
8South East Asian ChampionshipJakarta
9Sportama SeriesJawa Tengah
10Piala ThamrinJakarta
11Bima Sakti CupDenpasar, Bali
12Apkomindo Luwak White CoffAmbarawa
Sumber: http://www.pelti.or.id/id/tournament/tournament-all/

Selain pertandingan-pertandingan tahunan tersebut, terdapat pula pertandingan dalam pesta olahraga skala regional- nasional meliputi:

  • Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS)
  • Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS)
  • Pra- PON
  • Pekan Olahraga Nasional (PON)

D. Pertandingan atau Kejuaraan Tenis Tingkat Internasional

Pertandingan berskala internasional diatur dalam ITF dan dibagi ke dalam dua kategori: junior dan senior (putra-putri). Beberapa pertandingan tingkat nasional adalah sebagai berikut:

Tabel 2. Data Pertandingan Tenis tingkat Internasional

NoPertandinganLokasi
1Brisbane International presented by SuncorpBrisbane, Australia
2Aircel Chennai OpenIndia
3Qatar Exxon Mobil OpenDoha, Qatar
4Apia International SydneySydney, Australia
5Heineken OpenAuckland, NewZealand
6Australian OpenMelbourne, Australia
7Memphis OpenMemphis, USA
8Davis Cup
9BNP Paribas OpenIndian Wells, USA
10Miami Open presented by ItauMiami, USA
11Monte Carlo- Rolex MastersMonte Carlo, Monaco
12Roland GarrosParis, France
13Topshelf OpenNetherlands
14WimbledonBritain
15Malaysian OpenKuala Lumpur
16Shenzhen OpenChina
17US OpenNew York, USA
18Garuda Indonesia Tennis OpenJakarta, Indonesia
19Garuda Indonesia Junior Tennis MasterJakarta, Indonesia
20Wismilak OpenBali, Indonesia
Sumber: www.atpworldtour.com/tournaments

E. Macam-macam Pukulan dalam Permainan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Permainan tenis terdiri dari macam-macam tehnik, yaitu:

  1. Service
  2. Drive (Forehand dan Backhand )
  3. Volley (Forehand dan Backhand )
  4. Half Volley
  5. Lob
  6. Chop
  7. Slice
  8. Top spin

F. Teknik Dasar Permainan Tenis Lapangan

Gambar Lapangan Tenis. Sebagai seorang pemula, ada beberapa teknik dasar permainan tenis lapangan yang perlu dikuasai, mulai dari cara memegang raket (grip), melakukan posisi siap (ready position), dan mengetahui beberapa jenis pukulan (stroke).

1. Pegangan raket (grip) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Pegangan akan sangat menentukan dalam menciptakan pukulan yang baik. Umumnya, ada tiga jenis pegangan raket (grip) dalam pertandingan tenis lapangan, antara lain continental grip, eastern grip, dan western grip.

  1. Continental grip. Jenis pegangan tenis lapangan paling dasar yang biasanya diajarkan kepada pemula. Cocok untuk berbagai jenis pukulan, akan tetapi kurang mampu memberikan topspin yang besar pada groundstroke sehingga kurang populer di kalangan petenis profesional.
  2. Eastern grip. Jenis pegangan tenis yang bisa dikuasai berikutnya, baik untuk rekreasi atau profesional. Pegangan ini bekerja dengan baik untuk permukaan lapangan yang memiliki laju cepat dan bisa memberikan cukup topspin. Namun, pegangan ini umumnya cukup menimbulkan kesulitan dalam menangani bola yang memantul tinggi.
  3. Western grip. Jenis peregangan tingkat lanjut yang cukup menantang dan sulit untuk dikuasai. Banyak profesional menggunakan teknik pegangan raket ini karena bisa menghasilkan topspin maksimum, terutama saat bermain di permukaan lapangan yang memiliki laju lambat seperti lapangan tanah liat (clay).

2. Posisi siap (ready position) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Posisi siap atau ready position adalah posisi persiapan menjelang lawan melakukan servis atau pukulan balik dalam permainan tenis lapangan. Melakukan posisi siap dengan teknik benar bisa memberikan kesempatan untuk mengembalikan bola lawan dengan baik.

Untuk melakukan posisi ini, bungkukkan badan sedikit ke depan, lutut ditekuk, dan posisikan raket di depan badan. Biasakan pandangan mata tertuju pada bola dan gerakan raket lawan. Lakukan posisi siap setiap kali lawan hendak melakukan pukulan.

Saat melakukan sikap ini, pemain sebaiknya tidak dalam posisi tegang, namun tetap menjaga keseimbangan badan agar tubuh dapat bergerak dengan mudah, baik maju, mundur, ke kanan, atau ke kiri untuk menerima bola dari lawan.

3. Pukulan bola (stroke) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Setelah menguasai pegangan raket dan posisi siap yang benar, teknik dasar permainan tenis lapangan lainnya yang perlu dikuasai adalah pukulan bola. Beberapa pukulan bola atau stroke yang cukup penting selama pertandingan tenis seperti berikut ini.

  • Serve. Pukulan awalan untuk memulai permainan tenis lapangan. Menyempurnakan teknik servis bisa menjadi kunci untuk memenangkan pertandingan, yakni dengan cara membuat lawan kesulitan untuk membalas tembakan.
  • Return of serve. Pengembalian pukulan servis dari lawan bisa membuka peluang untuk melakukan rally panjang dan mencuri poin. Maka dari itu, Anda perlu melakukan posisi siap yang matang dan pegangan raket dengan benar.
  • Groundstroke. Pukulan yang paling umum terjadi selama pertandingan, yakni dengan membuat bola harus memantul sekali pada lapangan dalam melakukan serangan. Groundstroke bisa dilakukan dalam teknik forehand atau backhand. Menyempurnakan salah satu teknik tersebut bisa membantu memenangi pertandingan.
  • Volley. Pukulan yang bisa di lakukan sebelum bola memantul pada lapangan dengan tujuan untuk membatasi waktu reaksi lawan. Teknik ini membutuhkan koordinasi mata dan tangan yang kuat untuk menghasilkan pukulan yang sulit di kembalikan lawan.
  • Approach shot. Pukulan yang bertujuan menyerang dengan memukul bola sebelum mencapai garis belakang lapangan, tetapi meninggalkan banyak ruang pada bagian belakang. Sehingga, setelah melakukan gerakan ini, umumnya petenis akan menyelesaikannya dengan pukulan volley.

G. Cara Bermain dan Aturan Skor dalam Tenis Lapangan

Gambar Lapangan Tenis. Sebelum bertanding, pemain dan pihak lawan akan mengundi untuk memilih servis atau sisi lapangan permainan. Selain itu, metode penskoran dalam permainan tenis lapangan berbeda dengan mayoritas olahraga sejenis seperti bulu tangkis. Tenis lapangan menggunakan sistem penskoran yang terbagi dalam game, set, dan match.

Berdasarkan ITF Rules of Tennis (2019), secara mudah sistem penskoran tenis lapangan bisa dijelaskan sebagai berikut ini.

1. Skor dalam game (score in a game) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Saat pemain berhasil menjatuhkan bola di lapangan permainan lawan atau lawan tidak bisa mengembalikan bola, maka pemain akan mendapatkan poin. Perolehan poin dalam sebuah game memiliki penamaan seperti di bawah ini.

  • Skor 0 = love
  • Untuk Skor pertama = 15
  • Skor kedua = 30
  • Untuk Skor ketiga = 40
  • Skor keempat = game

Untuk memenangkan game, pemain harus memenangkan empat poin penuh. Hal ini bisa pemain peroleh jika mendapatkan satu poin lagi dari skor 40-30, 40-15, atau 40-love. Namun, jika kedua pemain memperoleh skor sama 40-40 maka akan terjadi deuce. Dalam kondisi ini, pemain harus memenangkan dua poin berturut-turut untuk memenangkan game.

2. Skor dalam set (score in a set) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Pemain harus memenangkan 6 game terlebih dulu dengan selisih unggul minimal dua game (misalnya, 6-4,6-3, 6-2, 6-1, atau 6-0) untuk memenangkan satu set. Apabila terjadi skor 6-5 pada sebuah set, maka set harus berlanjut hingga terjadi selisih skor dua game atau 7-5.

Namun, jika kedua pemain meraih skor seri 6-6 dalam satu set, maka akan di berlakukan sistem tie-break game untuk menentukan pemenang set. Dalam tie-break game, perhitungan skor tidak lagi menggunakan sistem love, 15, 30, 40, dan game, melainkan dengan angka biasa, mulai dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya.

Sehingga, pemain yang terlebih dahulu mendapatkan 7 poin dengan selisih unggul minimal dua poin (misalnya, 7-5, 8-6, 9-7, 10-8, dan seterusnya), berhak memenangkan tie-break game sekaligus memenangi set tersebut. Olehnya itu, skor akan tercatat sebagai 7-6 dengan angka kecil pada masing-masing skor untuk menunjukkan perolehan poin tie-break game.

3. Skor dalam pertandingan (score in a match) – Gambar Lapangan Tenis

Gambar Lapangan Tenis. Dalam kejuaraan, jumlah set pertandingan tenis lapangan bisa berbeda-beda. Umumnya, hanya dua metode penskoran yang di lakukan, yakni format best-of-three dan best-of-five.

Pada format best-of-three, maksimal jumlah set adalah sebanyak 3 set dan pemain harus memenangkan 2 set untuk memenangkan pertandingan. Sementara itu, pada format best-of-five, maksimal jumlah set adalah sebanyak 5 set dan pemain harus memenangkan 3 set untuk memenangkan pertandingan.

H. Sejarah Singkat Olahraga Tenis

Kelahiran tenis bisa ditelusuri kembali dari tahun 1858, ketika Mayor Henry Gem, pengacara dan hakim di Birmingham dan Mayor Walter Clopton Wingfield, anggota pasukan khusus ratu Victoria, membuat garis di rumput Edgbaston, Warwickshire, dan menyebutnya sebagai lapangan tenis.

Hingga klub lapangan tenis rumput pertama terbentuk di dekat Leamington pada tahun 1872, di Perancis permainan tenis disebut “jeu de paume” atau telapak ta- ngan karena awalnya permainan ini dimainkan dengan tangan, dan dikenal dengan tenis di Britania, tenis lapangan di AS dan tenis kerajaan di Australia.

Beberapa referensi sejarah mengatakan bahwa asal mula tenis lapangan dimulai beberapa abad silam. Ada bukti yang menyatakan bahwa jenis permainan outdoor yang sama ditemukan pada 500 AD dan akarnya bisa ditemukan di Mesir dan Persia.

Penyebutan kata permainan pertama kalinya dalam sejarah Inggris, ada dalam manuskrip gereja yang memberikan petunjuk bahwa tenis dimulai oleh biarawan, sehingga karakteristik desain lapangan tenis indoor beratap miring dengan pilar penyokong dan kisi kisi di setiap sudut.

Pada tahun 1877, pertandingan/ kejuaraan tenis resmi pertama diadakan di Wimbledon, London. Pada tahun 1896, tenis menjadi salah satu olahraga inti yang dipertandingkan dalam event Olimpiade modern.

Tahun 1900, seorang mahasiswa Universitas Harvard, Dwight F. Davis,menyelenggarakan pertandingan tenis antara tim Amerika melawan timInggris Raya.

Piala yang di perebutkan dalam pertandingan tersebut di namai International Lawn Tennis Challenge Trophy, yang kemudian berubah nama menjadi Davis Cup sampai sekarang.

Selama kurun waktu tahun 1881-1905, beberapa negara membentukorganisasi persatuan olahraga tenis, seperti Amerika, Perancis, danAustralia. Pada tahun 1913, di bentuklah sebuah badan organisasi persatuan olahraga tenis internasional yang di beri nama “International Lawn Tennis Federation”.

Kemudian pada tahun 1924, International Lawn Tennis Federation menetapkan peraturan baku untuk permainan tenis.

Sumber:

  • Syahrial Bakhtiar, M. Pd. & Robert John Ballard. 2015. Teori Action Method, Strength Condition dan Penerapannya dalam Pembinaan Prestasi Tenis. Wineka Media, Malang.
  • https://hellosehat.com/kebugaran/olahraga-lainnya/tenis-lapangan/
  • Kemdikbud

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close
Index